Main Article Content

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan : (1) Untuk mengetahui apakah ada perbedaan prestasi belajar matematika antara peserta didik yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Think Pair and Share melalui Pendekatan Inquiry dan model pembelajaran Ekspositori.(2) Untuk mengetahui apakah prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar model pembelajaran Think Pair and Share melalui Pendekatan Inquiry lebih baik dari pada yang diajar menggunakan model pembelajaran Ekspositori ditinjau dari kemandirian belajar tinggi.(3) Untuk mengetahui apakah prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembeljaran Think Pair and Share melalui Pendekatan Inquiry tidak lebih baik daripada yang diajar menggunakan model pembelajaran Ekspositori ditinjau dari kemandirian belajar rendah. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII SMP Negeri 3 Brebes tahun pelajaran 2016/2017. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Sampel yang diambil sebanyak 2 kelas eksperimen, 2 kelas kontrol, dan 1 kelas ujicoba. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, angket, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dengan menetapkan taraf signifikansi 5% adalah uji Anava dengan Rancangan Acak Kelompok, uji-t satu pihak kanan, dan uji-t satu pihak kiri, yang sebelumnya telah dilakukan uji prasyarat yaitu uji normalitas dan uji homogenitas. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Ada perbedaan prestasi belajar matematika antara peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Think Pair and Share melalui Pendekatan Inquiry dengan model pembelajaran Ekspositori. (2) Prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Think Pair and Share melalui Pendekatan Inquiry lebih baik daripada yang diajar menggunakan model pembelajaran Ekspositori ditinjau dari kemandirian belajar tinggi. (3) Prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Think Pair and Share melalui Pendekatan Inquiry tidak lebih baik atau sama dengan yang diajar menggunakan model pembelajaran Ekspositori ditinjau dari kemandirian belajar rendah. Abstract: This study aims: (1) To find out whether there are differences in mathematics learning achievement between students taught by using Think Pair and Share learning models through the Inquiry Approach and Expository learning models. (2) To find out whether the mathematics learning achievements of students taught by the model Think Pair and Share learning through the Inquiry Approach is better than those taught using the Expository learning model in terms of high learning independence. (3) To find out whether the mathematics learning achievement of students taught using Think Pair and Share learning models through the Inquiry Approach is not better than those taught using the Expository learning model in terms of low learning independence. The population in this study were students of class VII of SMP Negeri 3 Brebes academic year 2016/2017. Sampling uses cluster random sampling technique. Samples taken were 2 experimental classes, 2 control classes, and 1 trial class. Data collection techniques used were tests, questionnaires, and documentation. The data analysis technique used by setting the 5% significance level is the Anova test with the Randomized Group Design, the right-hand t-test, and the left-hand t-test, which has previously been carried out prerequisite tests namely normality test and homogeneity test. From the results of the study it can be concluded that: (1) There are differences in mathematics learning achievement between students who are taught using Think Pair and Share learning models through the Inquiry Approach with the Expository learning model. (2) Mathematics learning achievement of students taught using Think Pair and Share learning models through the Inquiry Approach is better than those taught using the Expository learning model in terms of high learning independence. (3) Mathematics learning achievements of students taught using Think Pair and Share learning models through the Inquiry Approach are not better or the same as those taught using the Expository learning model in terms of low learningindependence. Keywords: ThinkPairandShare, InquiryApproach, Learning Independence, Mathematics Learning Achievement.

Article Details

How to Cite
Anggraeni, D. M., ., P., & W, E. D. (2018). Keefektifan Penerapan Model Pembelajaran Think Pair And Share Melalui Pendekatan Inquiry Ditinjau dari Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Matematika. Jurnal Sekolah Dasar, 3(1). https://doi.org/10.36805/jurnalsekolahdasar.v3i1.413

References

  1. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2013. Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Arikunto, Suharsismi. 2013. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Cahyati, Cucu. 2015. Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Think Pair and Share ditinjau dari Kepercayaan diri Terhadap Prestasi Belajar Matematika Pada Materi Pokok Statistika ( Suatu Penelitian pada kelas X semester 2 SMK Muhammadiyah Larangan Kabupaten Brebes Tahun Pelajar 2014/2015). Tegal: Bahan Penerbitan UniversitasPancasakti Tegal. Gaspersz, Vincent. 2005. Teknik Analisis Dalam Penelitian Percobaan. Bandung: Tarsito. Hidayati Kana, dkk. 2010. “Pengembangan Instrumen Kemandirian Belajar Mahasiswa”. Jurnal FMIPA UNY. ejournal.uny.ac.id Kumalasari, Indah. 2014. Keefektifan Penerapan Think Pair And Share berdasarkan Motivasi Belajar Peserta Didik Terhadap Prestasi Belajar Matematika. e-journal Edutech Universitas Ganesha Jurusan Teknologi Pendidikan (Vol: 2 No: 3 Tahun 2014) Majid, Abdul. 2012. Strategi Pembelajaran. Bandung: Pemuda Rosdakarya. Nurhayati, Eti. 2011. Psikologi Pendidikan Inovatif. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Parker, Deborah. 2006. Menumbuhkan Kemandirian dan Harga diri Anak. Jakarta: Prestasi Pustakarya. Rusman. 2012. Model – Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Santi, Novi Ros. 2013. Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair And Share Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Matematika Materi Operasi Hitung Campuran Bilangan Bulat. e-journal Edutech Universitas Pendidikan Indonesia Jurusan Pendidikan Matematika (Vol: 2 No:1 Tahun 2013) Setiawati, Sulis. 2014. Keefektifan Penerapan Problem Based Learning Berdasarkan Kemandirian Belajar Peserta didik Terhadap Prestasi Belajar Matematika( Suatu Penelitian Pada Kelas VII Semester II SMP 2 Adiwerna Kabupaten Tegal Tahun Pelajarn 2013/2014 pada Materi Kubus dan Balok). Tegal: Badan Penerbitan Universitas Pancasakti Tegal. Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif Dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. Sudjana. 2005. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito Slameto. 2010. Belajar dan Faktor – Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta. Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Susongko, Purwo. 2013. Penelitian Hasil Belajar. Tidak Diterbitkan. Tegal: Universitas Pancasakti Tegal. Susongko, Purwo. 2014. Pengantar Metodologi Penelitian Pendidikan. Tidak Diterbitkan. Tegal: UniversitasPancasakti Tegal.