Main Article Content

Abstract

Di berbagai industri, banyak proses produksi yang masih dikerjakan secara manual sehingga tenaga kerja manusia merupakan peranan yang sangat penting. Terkadang pada perancangan sistem kerjanya, beban dan yang diterima pekerja kurang diperhitungkan apakah dalam batas aman artinya sesuai dengan keterbatasan dan kemampuan manusia atau tidak. Penelitian ini dilakukan di PT.HEI yang bergerak dalam bidang industri elektronik. Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data dengan metode ergonomi maka diketahui data antropometri yang digunakan untuk merancang perancangan alat bantu bongkaran remote v6 yang ergonomis adalah Tp, Tsb dan Ps. Besar ukuran antropometri tubuh pekerja setelah pengolahan data dengan menggunakan persentil 5, persentil 50 dan persentil 95 yang digunakan untuk acuan perancangan didapatlah dimensi ukuran masing-masing yaitu: Tp 94,2cm, Tsb 100,2 cm dan Ps 20,4 cm. Selain itu dari hasil perhitungan, rata-rata selisih penurunan NG bongkaran remot v6 didapat rata-rata sebelum menggunakan alat jumlah NG 12,3 dan sesudah menggunakan alat menjadi rata-rata 1,5 jumlah NG. Biaya debit note yang dikeluarkan perusahaan per 10 hari pengerjaan bongkaran remote v6 sebelum menggunakan alat sebesar Rp. 2.583.000 dan setelah .menggunakan alat sebesar Rp.378.000. Maka untuk memecahkan masalah tersebut perlu dirancang perancangan alat yang sesuai dimana hasil data ukuran persentil digunakan dalam perancangan alat dan dalam rancangan pembuatan alat bahan yang digunakan adalah As Alumunium Ø 10 mm x p 350 mm, Plat Besi 100 x 100 x 1,5 mm, Plat Dural Alumunium 155 x 70 x 140 mm dan Stainless Ø  0.8 x 50 mm dengan total harga pembuatan alat sebesar Rp.1.276.060.


 

Keywords

Ergonomi, Anthropometri,Perancangan

Article Details

References

  1. Mulyon, J., Santoso, H., & Tamdjaja, Y. (2013). Perancangan Alat Bantu Peletakan Sheet Dengan Sistem Otomatisasi Di Pt. Madhara Aditama Utamabox. Jurnal Widya Teknik, 103-116.
  2. Irwanto, A. (2016). Perancangan Alat Bantu Fasilitas Kerja Operator Las Dengan Prinsip Ergonomi Dan Konsep Value Engineering. Jurnal MATRIK, 55-67.
  3. Nugroho, A.W. (2018). Perancangan Ulang Alat Pengupas Kacang Tanah Untuk Meminimalkan Waktu Pengupasan. Skripsi, 1-140.
  4. Jaji & Natosha, J. (2016). Pengaruh Posisi Ergonomis Terhadap Kejadian Low Back Pain Pada Penenun Songket Di Kampung Bni 46. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 8-16.
  5. Nurwildani, F., Zulfah., & Luthfianto, S. (2017). Perancangan Alat Penggiling Ikan Dengan Pendekatan Ergonomi Untuk Peningkatkan Produktivitas. Junal SIMETRIS, 1-8.
  6. Puteri, M.A., & Maulana, D. (2019). Usulan Perancangan Conveyor Untuk Mengurangi Keluhan Muskuloskeletal Pada Proses Packing Produk Dengan Aspek Ergonomi. JISI, 29-36.
  7. Prasetyo, A., Ferdiansyah, I., & Widodo, T. (2021). Perancangan Ulang Produk Os Table Dengan Menggunakan Metode Antropometri. Jurnal Industrial Manufacturing, 57-71.
  8. Sokhibi, H. (2017). Perancangan Kursi Ergonomis Untuk Memperbaiki Posisi Kerja Pada Proses Packaging Jenang Kudus. Jurnal Rekayasa Sistem Industri, 61-72.