ANALISIS BEBAN KERJA OPERATOR ALAT BERAT MENGGUNAKAN METODE DEFENCE RESEARCH AGENCY WORKLOAD SCALE DAN MODIFIED COOPER HARPER (STUDI KASUS: PT. BERDIKARI PONDASI PERKASA)

Authors

  • Eko Wahyu Abryandoko Universitas Bojonegoro
  • Faisal Ashari Universitas Bojonegoro
  • Muhammad Rozi Universitas Bojonegoro

DOI:

https://doi.org/10.36805/bi.v9i1.8214

Keywords:

workload, crane operator, DRAWS, MCH

Abstract

Meningkatnya permintaan penyewaan alat berat, khususnya crane, serta semakin pendeknya retensi waktu pepekerjaanan menjadikan tekanan pada operator crane. Kondisi ini memicu peningkatan beban pekerjaan yang berpotensi menyebabkan kelelahan dan penurunan efektivitas pekerjaan. Tujuan peneltian ini adalah menganalisis tingkat beban pekerjaan pada operator crane dan mengidentifikasi potensi kelebihan beban. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Defense Research Agency Workload Scale (DRAWS) dan Modified Cooper Harper Scales (MCH). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode DRAWS, 14 operator mengalami kelebihan beban dan hanya 1 operator yang bepekerjaan dengan beban optimal. Sementara itu, metode KIA mengidentifikasi 5 aktivitas dengan beban berlebih, 9 operator bepekerjaan dengan beban optimal, dan 2 aktivitas dianggap optimal sebagai aktivitas normal. Kesimpulannya, diperlukan perbaikan dalam manajemen beban pekerjaan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pekerjaan operator crane

Downloads

Published

2024-11-25

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)