PERANAN MADRASAH DINIYAH TAKMILIYAH AWWALIYAH DALAM PEMBINAAN AKHLAQ ( Study Kasus di DTAAL-MAGFIROH CENTRE Kp. Pundong Palumbonsari – Karawang )

Authors

DOI:

https://doi.org/10.36805/15whzb31

Keywords:

Akhlaq dan Diniyah Takmiliyah Awwaliyah

Abstract

Kata akhlaq dimasyarakat selalu berkonotasi positif, orang yang baik seringkali disebut orang yang berakhlaq, sementara orang yang tidak berbuat baik seringkali disebut orang yang tidak berakhlaq.Dengan demikian, secara kebahasaan akhlaq bisa baik dan bisa buruk, tergantung kepada tata nilai yang dijadikan landasan atau tolak ukurya. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa akhlaq itu merupakan hasil usaha dalam mendidik dan melatih dengan sungguh-sungguh potensi yang dimiliki manusia yang merupakan pembawaannya sejak lahir. Sebagaimana penjelasan ( Asmaran.As 1992 : 46 ) yang mengutip dari Al-Gajali bahwa manusia itu , terdapat dua tabiat : Fitrah yang baik yang mendorong kepada kebaikan, yang bermanfaat bagi kehidupan manusia dalam perkembangan jiwanya, sehingga jiwa merasa gembira dapat menemukan dan melaksanakan kebaikan, karena jiwa mengetahui bahwa kebenaran itu adalah perkembangan fitrah yang baik dalam garis hidup yang benar. Disamping Fitrah yang baik, di dalam jiwa manusia ada kecenderungan yang buruk. Jiwa merasa kecewa dengan kejahatan dan merasa sedih dengan kelakuannya, karena kecenderungan buruk itu memaksa tabiat baik manusia keluar dari garis yang benar. Maka untuk mengatur tingkah laku manusia baik atau buruk dalam bahasan Akhlaq adalah ditentukan oleh ajaran agama. Oleh karena itu lembaga Pendidikan keagamaan Diniyah Takmiliyah Awwaliah mampu berperan untuk melakukan pembinaan Akhlaq. Adapun Penelitian ini adalah penelitian lapangan (filld research) yaitu sebuah penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Penelitian ini bertujuan untuk menerangkan, menggambarkan atau mendeskripsikan suatu fenomena, kejadian dan suatu peristiwa dari aktifitas, interaksi sosial yang ada di lapangan yang dilakukan secara terinci untuk menemukan makna yang terkandung dalam konteks yang sesungguhnya di lingkungan

References

Khapid, Hubungan Motivasi Belajar Dan Lama Pendidikan Madrasah Diniyah Dengan Hasil

Belajar Mata Pelajaran Pai Di Smp Negeri 3 Bumijawa Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran

2011/2012, tesis, 2012 (http:eprints.walisongo.ac.id//)diakses 14/7/2018:9:42PM Kadar

M. Yusuf, Tafsir Tarbawi : Pesan – Pesan Al-Qur’an Tentang Pendidikan,

(Jakarta:Amzah, 2015),cet.2,h. 2

Kementerian Agama RI. 2014. Pedoman Umum Penyelenggaraan Madrasah Diniyah

Takmiliyah Al-Jami’ah. Jakarta: Direktoral Jenderal Pendidikan Islam.

Martinis Yamin, Strategi Pembelajaran Berbasis Kompetensi, Cet. I, (Cipayung: Persada Pers,

2003), h. 80.

Miles,M.B, Huberman,A.M, dan Saldana,J. (2014). Qualitative Data Analysis, A Methods

Sourcebook, Edition 3. USA: Sage Publications. Terjemahan Tjetjep Rohindi Rohidi, UIPress HM. Shonny Sumarsono, Metode Riset Sumber Daya Manusia, (Yogyakarta: Graha

Ilmu, 2004), hal 70

Muhammad Irham, dkk., Psikologi Pendidikan: Teori …, h. 75.

Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru, (Bandung: Remaja Rosdakarya,

1995), hal. 134

Muhria, Lan Lan. 2020. Peran Madrasah Diniyah Takmiliyah

Awaliyah Dalam Pembentukan Mental Anak Yang Berakhlakul Karimah. Jurnal Jendela

Bunda. Vol.8 No.1 Nawawi, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: Balai Pustaka, 1981), hal.

117.

Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 1991), hal. 101 Nur

Ahyat, “Metode Pembelajaran Pendidikan Agama Islam”, Edusiana: Jurnal Manajemen

dan Pendidikan Islam, Volume 4, No. 1, Maret 2017 hal 27

Nurani Soyomukti, Teori – Teori Pendidikan, (Yogyakarta : Ar Ruzz Media, 2016), h.21

Nuriyatun Nizah, Dinamika Madrasah Diniyah: suatu tinjauan historis, jurnal penelitian

pendidikan Islam, 2016, Vol. 11, h. 182

Oemar Hamalik, Haji, 1936-. (2006). Manajemen pengembangan kurikulum / penulis, Oemar

Hamalik. Bandung :: Remaja Rosdakarya,.

Permendiknas No 22 tahun 2006, “Tentang Standar Isi Untuk Satuan Pendidikan Tingkat Dasar

dan Menengah”, hal 2

Ruswandi, Psikologi Pembelajaran, Cet. I, (Bandung: Cipta Persona Sejahtera, 2013), h. 14- 15.

Safwan Amin, Pengantar Psikologi Pendidikan, Cet II, (Banda Aceh Yayasan Pena Banda

Aceh, 2005), h. 69.

Downloads

Published

2025-11-29

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)