PENGARUH WAKTU DEASETILASI TERHADAP HASIL PREPARASI DAN KARAKTERISASI KITOSAN DARI LIMBAH TULANG SOTONG (Sepiella inermis)

  • Iin Lidia Putama Mursal Fakultas Farmasi, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Karawang, Indonesia
  • Lia Fikayuniar Fakultas Farmasi, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Karawang, Indonesia
  • Neni Sri Gunarti Fakultas Farmasi, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Karawang, Indonesia
  • Sudrajat Sugiharta Fakultas Farmasi, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Karawang, Indonesia
  • Rodiah Empon Fakultas Farmasi, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Karawang, Indonesia
Kata Kunci: tulang sotong, kitosan, waktu deasetilasi, karakteristik, kualitas

Abstrak

Tulang sotong (Sepiella inermis) berpotensi sebagai sumber kitosan. Kitosan merupakan polimer alami yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai bidang salah satunya farmasi. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis kitosan dari limbah tulang sotong serta mempelajari pengaruh variasi waktu deasetilasi terhadap nilai rendemen, kadar air, kadar abu dan derajat deasetilasi. Untuk mensintesis kitosan dilakukan sintesis kitin terlebih dahulu dengan dua proses yaitu : demineralisasi dan deproteinisasi. Selanjutnya untuk sintesis kitosan ada pada proses deasetilasi menggunakan NaOH 60 % dengan perbandingan antara sampel dan pelarut yaitu 1:10 (b/v) dan variasi waktu deasetilasi yaitu 4 jam, 6 jam dan 8 jam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai rendemen, kadar air, kadar abu dan derajat deasetilasi telah memenuhi persyaratan standar mutu kitosan dan nilai yang diperoleh menurun dikarenakan bertambahnya waktu deasetilasi namun untuk kadar air, tidak dipengaruhi oleh waktu deasetilasi, dan juga tulang sotong ini berpotensi untuk dijadikan bahan untuk membuat kitosan, hal ini didasarkan pada hasil FTIR karena memiliki gugus -OH, gugus -NH, serta tidak munculnya gugus C=O dari gugus amida yang merupakan karakteristik dari terbentuknya kitosan.

Referensi

Agusnar, H. 2007. Penggunaan Kitosan dari Tulang Rawan Cumi-Cumi (Loligo pealli) untuk Menurunkan Kadar Ion Logam Cd dengan Menggunakan Spektrofotometri Serapan Atom. Jurnal Sains Kimia 11(1): 15–20.
Agustina, S., Swantara, I. M. D., & Suartha, I. N. 2015. Isolasi Kitin, Karakterisasi, dan Sintesis Kitosan dari Kulit Udang. Jurnal Kimia 9(2): 271–278.
Aprilia, D. 2015. Potensi Kitosan sebagai Agen Antioksidatif pada Hepar yang Diinduksi Plumbum. Majority 4: 85–88.
Azhar, M., Efendi, J., Syofyeni, E., Lesi, R. M., & Novalina, S. 2010. Pengaruh Konsentrasi NaOH dan KOH Terhadap Derajat Deasetilasi Kitin dari Limbah Kulit Udang. EKSAKTA 1: 1–8.
Badan Pusat Statistik Indonesia. 2018. Statistik Sumber Daya Laut dan Pesisir 2018. Badan Pusat Statistik Indonesia.Jakarta
Bella, A. 2016. Pembuatan PCC (Precipitated Calcium Carbonate) dari Limbah Cangkang Sotong dengan Variasi Konsentrasi Penambahan HNO3 . Laporan Akhir. Pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya. Palembang
Berger, J., Reist, M., Mayer, J. M., Felt, O., Peppas, N. A., & Gurny, R. 2004. Structure and Interactions in Covalently and Ionically Crosslinked Chitosan Hydrogels for Biomedical Applications. European Journal of Pharmaceutics and Biopharmaceutics 57: 19–34.
Dompeipen, E. J., Kaimudin, M., & Dewa, R. P. 2016. Isolasi Kitin dan Kitosan dari Limbah Kulit Udang. Majalah Biam 12(01): 32–38.
Dounighi, M., Eskandari, Avadi, Zolfagharian, Sadeghi, M. M., & Rezayat, M. 2012. Preparation and in Vitro Characterization of Chitosan Nanoparticles Containing Mesobuthus Eupeus Scorpion Venom as an Antigen Delivery System. The Journal of Venomous Animals and Toxins Including Tropical Diseases 18(1): 44–52.
Dutta, P. K., Duta, J., & Tripathi, V. S. (2004). Chitin and Chitosan: Chemistry, Properties and Applications. Journal of Scientific and Industrial Research, 63, 20–31. Retrieved from http://nopr.niscair.res.in/handle/123456789/5397
Dutta, P. K., Duta, J., & Tripathi, V. S. 2004. Chitin and Chitosan: Chemistry, Properties and Applications. Journal of Scientific and Industrial Research 63: 20–31.
Ihsani, S. L., & Widyastuti, C. R. 2015. Sintesis Biokoagulan Berbasis Kitosan dari Kulit Udang untuk Pengolahan Air Sungai yang Tercemar Limbah Industri Jamu dengan Kandungan Padatan Tersuspensi Tinggi. Jurnal Bahan Alam Terbarukan 4(2): 66–70.
Masindi, T., & Herdyastuti, N. 2017. Karakterisasi Kitosan dari Cangkang Kerang Darah (Anadara granosa). Journal of Chemistry 6(3): 137–142.
Nur, R. M., & Dewi, R. 2018. Uji Aktivitas Antifungi Kitosan terhadap Aspergillus flavus. Seminar Nasional Pendidikan Biologi Kepulauan . UNIPAS Morotai: 47–51.
Nurainy, F., Rizal, S., & Yudiantoro. 2008. Pengaruh Konsentrasi Kitosan terhadap Aktivitas Antibakteri dengan Metode Difusi Agar (Sumur). Jurnal Teknologi Industri Dan Hasil Pertanian 13(2): 117–125.
Nurmala, A. N., Budi Susatyo, E., & Mahatmanti, F. W. 2018. Sintesis Kitosan dari Cangkang Rajungan Terkomposit Lilin Lebah dan Aplikasinya sebagai Edible Coating pada Buah Stroberi. Indonesian Journal of Chemical Science 7(3): 278–284.
Rochima, E. 2007. Karakterisasi Kitin Dan Kitosan Asal Limbah Rajungan Cirebon Jawa Barat. Buletin Teknologi Hasil Perikanan 10(1): 9–22.
Rokhati, N. 2006. Pengaruh Derajat Deasetilasi Khitosan dari Kulit Udang terhadap Aplikasinya sebagai Pengawet Makanan. Reaktor 10(2): 54–58.
Rostami, E. 2020. Progresses in Targeted Drug Delivery Systems Using Chitosan Nanoparticles in Cancer Therapy: A Mini-Review. Journal of Drug Delivery Science and Technology 58: 4–19.
Setha, B., & Rumata, F. 2019. Karakteristik Kitosan dari Kulit Udang Vaname dengan Menggunakan Suhu dan Waktu yang Berbeda dalam Proses Deasetilasi. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 22(3): 498–507.
Siregar, E. C., Suryati, & Hakim, L. 2016. Pengaruh Suhu dan Waktu Reaksi pada Pembuatan Kitosan dari Tulang Sotong (Sepia officinalis). Jurnal Teknologi Kimia Unimal 5(2): 37–44.
Suptijah, P., Jacoeb, A. M., & Rachmania, D. 2011. Karakterisasi Nano Kitosan Cangkang Udang Vannamei (Litopenaeus vannamei) dengan Metode Gelasi Ionik. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia XIV(2): 78–84.
Tobing, M. T. L., Prasetya, N. B. A., & Khabibi. 2011. Peningkatan Derajat Deasetilasi Kitosan dari Cangkang Rajungan dengan Variasi Konsentrasi NaOH dan Lama Perendaman. Jurnal Kimia Sains Dan Aplikasi 14(3): 83–88.
Diterbitkan
2021-09-30