GAMBARAN PENGGUNAAN OBAT TRADISIONAL DI DESA CIKERIS PURWAKARTA

Lina Aliyani Mardiana Lina Aliyani; Dini Noer Fatwa; Aisyah Salsabila Ramadhina

doi:10.36805/jbf.v4i4.1228

Lina Aliyani Mardiana Lina Aliyani Univ. Buana Perjuangan Karawang
Dini Noer Fatwa Fakultas Farmasi, Universitas Buan Perjuangan Karawang, Jawa Barat, Indonesia
Aisyah Salsabila Ramadhina Fakultas Farmasi, Universitas Buan Perjuangan Karawang, Jawa Barat, Indonesia

DOI: https://doi.org/10.36805/jbf.v4i4.1228

Kata Kunci: obat tradisional, pengetahuan masyarakat, desa cikeris, penggunaan obat alami

Abstrak

Penggunaan obat tradisional sebagai alternatif pengobatan dilakukan secara luas di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Desa Cikeris, Purwakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penggunaan obat tradisional di Desa Cikeris, meliputi karakteristik responden, jenis obat tradisional yang digunakan, dan tingkat pengetahuan masyarakat tentang obat tradisional. Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan penyebaran kuesioner kepada 97 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 52,6% responden adalah laki-laki, mayoritas berusia 25-44 tahun (56,7%), berpendidikan SMA (67,0%), dan bekerja sebagai petani (28,9%). Sebanyak 64,9% responden menggunakan obat tradisional berdasarkan informasi turun-temurun dari orang tua. Obat tradisional yang paling sering digunakan adalah jahe (23,7%), kunyit (20,6%), dan beras kencur (10,3%). Produk kemasan seperti Tolak Angin (4,1%) dan Kiranti (2,1%) juga ditemukan digunakan. Tingkat pengetahuan masyarakat terhadap obat tradisional tergolong baik, dengan 82,43% responden memberikan jawaban benar pada delapan pernyataan yang diajukan. Penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat Desa Cikeris memiliki kebiasaan dan pengetahuan yang baik terkait penggunaan obat tradisional sebagai bagian dari pengobatan sehari-hari.

Referensi

Adiyasa, M. R., & Meiyanti, M. (2021). Pemanfaatan obat tradisional di Indonesia: distribusi dan faktor demografis yang berpengaruh. Jurnal Biomedika Dan Kesehatan, 4(3), 130–138. https://doi.org/10.18051/jbiomedkes.2021.v4.130-138

Anggraini, H. (2021). Penggunaan Obat Tradisional Oleh Masyarakat. Journal of Pharmacy Tiara Bunda, 1.

Batubara, I., & Prastya, M. E. (2020). Potensi Tanaman Rempah dan Obat Tradisional Indonesia Sebagai Sumber Bahan Pangan Fungsional. Seminar Nasional Lahan Suboptimal, 24–38.

BPS. (2024). Persentase Penduduk yang Mengobati Sendiri Selama Sebulan Terakhir Menurut Provinsi (Persen), 2024. Bps.Go.Id. https://www.bps.go.id/id/statistics-table/2/MTk3NCMy/persentase-penduduk-yang-mengobati-sendiri-selama-sebulan-terakhir.html

Harahap, N. E., & Saputra, H. (2022). Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Penggunaan Obat Tradisional Sebagai Alternatif Pengobatan Pada Masyarakat Di Desa Embacang Gedang Kabupaten Bungo. Jurnal Sehat Masada, 1(2), 136–137.

Indrayani, F., Muin, R., & Datu, J. (2024). The Community Knowledge on Use of Traditional Medicine for Self-Medication in Mangngi Hamlet , Nosu Sub-District. Journal of Pharmaceutical Science and Herbal Technology, 1(2), 42–50.

Raharjo, H. (2022). Suplemen dan Obat Herbal: Sejarah Serta Gambaran Pemanfaatannya Dalam Tindakan Preventif dan Kuratif Pada Pandemi Covid-19 Di Indonesia (Telaah Naratif). Open Journal Systems, 16(12).

Rahmasiah, Hadiq, S., & Sirajuddin, W. (2024). Evaluasi Penggunaan Obat Tradisional Berdasarkan Dimensi Ketepatan Cara Penggunaan. Jurnal Farmasi IKIFA, 3(2), 83–94.

Ramadhan, D. R., Nahdliyyati, D., Salsabillah, T. A., Pramesti, A. A. S. D., Salsabila, F., Ramadanti, F., Putri, M. A. E., Jayalalitha, D. M., Nugrahesi, R., Setiawan, R., Hidayati, D. N., Dewi, G. D. P. K., Ayudya, J. R., Syayidah, E. E., & Puspitasari, H. P. (2022). Pengetahuan Masyarakat terhadap Penggunaan Jamu untuk Meningkatkan Imunitas Penderita COVID-19 yang Pernah Menjalani Isolasi Mandiri. Jurnal Farmasi Komunitas, 9(2), 194–199. https://doi.org/10.20473/jfk.v9i2.32937

Rustamana, A., Wahyuningsih, P., Azka, M. F., & Wahyu, P. (2024). Penelitian Metode Kuantitatif. Sindoro Cendikia Pendidikan, 5(6), 1–10.

Sudirman, Kondolayuk, M. L., Sriwahyuningrum, A., & Cahaya, I. made E. (2023). Metodologi penelitian 1. Media Sains Indonesia.

Sugiyono. (2019). Metodelogi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Dan R&D. Alfabeta.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36. (2009). Kesehatan. In Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia.

Yulianto, D. J., Puspitasary, K., & Salamah, U. (2023). Pengaruh Sosiodemografi terhadap Tingkat Pengetahuan Penggunaan Obat Tradisional pada Masyarakat. Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 13(2), 437–442. https://doi.org/10.32583/pskm.v13i2.911

Yumita, A., Wulandari, N., & Hoirurrozi, I. (2023). Kajian Pengetahuan Dan Praktik Pemanfaatan Obat Tradisional Indonesia Untuk Meningkatkan Sistem Imun Tubuh. Jurnal Ilmiah Farmasi Attamru, 4(2), 83–97. https://doi.org/10.31102/attamru.2023.4.2.83-97

Zellatifanny, C. M., & Mudjiyanto, B. (2018). Tipe Penelitian Deskripsi dalam Metode Penelitian. Jurnal Media Dan Komunikasi, 1(2), 83–90.