GAMBARAN EFEK SAMPING OBAT ANTIHIPERTENSI DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UNS

Dhea Asyifa Nurmalika; Risma Sakti Pambudi; Reni Ariastuti

doi:10.36805/jbf.v4i2.1050

Dhea Asyifa Nurmalika Program Studi Farmasi, Universitas Sahid Surakarta, Surakarta, Indonesia
Risma Sakti Pambudi Program Studi Farmasi, Universitas Sahid Surakarta, Surakarta, Indonesia
Reni Ariastuti Program Studi Farmasi, Universitas Sahid Surakarta, Surakarta, Indonesia

DOI: https://doi.org/10.36805/jbf.v4i2.1050

Kata Kunci: Hipertensi, Antihipertensi, Efeksamping, RumahSakit

Abstrak

Obat memberikan efek yang menguntungkan, namun juga dapat menimbulkan efek yang merugikan. Efek samping obat (ESO) merupakan kondisi yang muncul diluar efek yang diinginkan dari pengobatan dan berbeda pada setiap orang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran efek samping penggunaan obat antihipertensi pada pasien hipertensi di instalasi rawat inap Rumah Sakit UNS. Penelitian bersifat deskriptif dengan data primer dari rekam medik dan lembar MESO pasien hipertensi. Subjek penelitian adalah pasien hipertensi rawat inap RS UNS yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Data kemudian dianalisis menggunakan persentase dari hasil setiap parameter. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari total 81 pasien yang menggunakan obat antihipertensi, terdapat 32 pasien (32%) yang mengalami ESO. Dimana 7 pasien menggunakan obat tunggal dan 25 pasien menggunakan obat kombinasi. ESO dari ramipril adalah batuk kering, sesak nafas, pusing, dan mual muntah. Pada penggunaan kandesartan yaitu batuk pusing, sedangkan pada pengobatan amlodipin adalah mual muntah dan pusing. ESO dari obat amlodipin dan ramipril yaitu batuk kering, sesak, dan pusing. ESO dari amlodipin dan kandesartan adalah edema perifer, mual muntah, peningkatan frekuensi BAK di malam hari dan mengantuk. ESO pada amlodipin dan bisoprolol yaitu jantung berdebar dan bradikardi. ESO dari ramipril dan propanolol adalah sesak dan edema perifer. Ramipril dan bisoprolol menyebabkan ESO sesak nafas dan batuk kering. Kesimpulannya, ESO terbanyak dari penggunaan obat tunggal adalah ramipril dengan batuk kering (25%), sesak (8%), pusing (17%) dan mual muntah (8%). Sedangkan ESO pada obat kombinasi adalah amlodipin dan ramipril dengan batuk kering (15%), pusing (20%) dan sesak (2%).

Referensi

Adrian, S. J., & Tommy. 2019. Hipertensi Esensial: Diagnosis dan Tatalaksana Terbaru pada Dewasa. CDK, 46(3), 172–178.

Amalia, A. R. 2023. Evaluasi Efek Samping Obat Antihipertensi pada Pasien di RSAU Dr . M Salamun Periode. 15(2), 1–10.

Ariani, N., Febrianti, D. R., & Niah, R. 2020. Tingkat Pengetahuan Pasien Tentang Efek Samping Obat Captopril Dan Amlodipin Di Puskesmas Sungai Jingah. Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (JIIS) Ilmu Farmasi dan Kesehatan, 5(2), 230–239.

Diatmika, I. K. D. P., Artini, G. A., & Ernawati, D. K. 2018. Profil Efek Samping Kaptopril pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Denpasar Timur I Periode Oktober 2017. E-Jurnal Medika Udayana, 7(5), p221.

Fares, H., DiNicolantonio, J. J., O’Keefe, J. H., & Lavie, C. J. 2016. Amlodipine in hypertension: A first-line agent with efficacy for improving blood pressure and patient outcomes. Open Heart, 3(2), 1–7.

Farida, U., & Cahyani, P. W. 2018. Pola Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi Rawat Inap Di RSUD Mardi Waluyo Blitar Bulan Juli-Desember Tahun 2016. Jurnal Wiyata Penelitian Sains dan Kesehatan, 5(1), 29–33.

Hajjar, I., Okafor, M., Wan, L., Yang, Z., Nye, J. A., Bohsali, A., Shaw, L. M., Levey, A. I., Lah, J. J., Calhoun, V. D., Moore, R. H., & Goldstein, F. C. 2022. Safety and biomarker effects of candesartan in non-hypertensive adults with prodromal Alzheimer’s disease. Brain Communications, 4(6), 1–12.

Indriani, L., Rokhmah, N. N., & Shania, N. 2022. Penilaian Efektivitas Antihipertensi dan Efek Samping Obat di RSUP Fatmawati. Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 9(sup), 146.

Irma, Y., Pratama, K. J., & Dwi Septiarini, A. 2023. Kesesuaian Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien BPJS Rawat Inap Dengan Formularium Rumah Sakit Di Rsud Dr. Moewardi Surakarta. 12(2), 209–219.

Marhabatsar, N. S., & Sijid, S. A. 2021. Review: Penyakit Hipertensi Pada Sistem Kardiovaskular. Jurnal Bioligi, November, 72–78.

Ningrum, A. K. W. 2021. Evaluasi Efektivitas Penggunaan Antihipertensi Kombinasi Pada Pasien Stroke Iskemik Di Rsud Kota Madiun Oleh: Journal of Human Hypertension, 7(3), 6.

Nosa, U. S., Kardela, W., Bellatasie, R., & Ramadhani, W. A. 2024. The Incidence Side Effects of Antihypertensive Drugs in the Intensive Care Unit General Hospital Dr.M.Ddjamil Padang. International Journal of Pharmaceutical Sciences and Medicine, 9(2), 29–35.

Notoatmodjo. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Psicologia comunitaria: Descripcion de un caso, 19–30.

Partisia, A. D., Susanto, F. X. H., & Hendra, G. A. 2022. Evaluasi Antihipertensi Amlodipin Dan Kombinasi Amlodipin Dengan Candesartan Terhadap Kualitas Hidup Pasien Hipertensi Beserta Komorbid. Sainsbertek Jurnal Ilmiah Sains & Teknolog, 3(1).

Pintaningrum, Y., Utamayasa, A., Rahman, M. A., Ontoseno, T., & Pramana, K. A. A. P. 2023. Peranan ACE-Inhibitor pada penyakit jantung bawaan. Sasambo Journal of Pharmacy, 4(2), 69–76.

Putri, S. A., Ramdini, D. A., Afriyani, & Wardhana, M. F. 2023. Literatur Review : Efek Samping Penggunaan Obat Hipertensi. Jurnal Medula, 13(4), 583–589.

Ramdaniah, P., Yuliana, D., & Septiani, E. (2021). Evaluasi Penggunaan Obat B-blocker Propanolol pada Pasien Hipertensi di Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Praya Tahun 2021. Pharmaceutical & Traditional Medicine, 4(2), 40–46.

Rumi, A., Aulia, R., & Tandah, M. R. 2023. Identifikasi Kejadian Adrverse Drug Reactions pada Penggunaan Amlodipin di Instalasi Rawat Jalan RSUD Undata. majalah farmaseutik, 19(3), 409–416.

Salman, Rahmadianti, A., Galuh, E. W., Alfiah, M., Putri, S., & Hidayat, S. 2023. Relation Between Side Effects of Using Antihypertensive Drugs to Erectile Dysfunction in Men. Hubungan Efek Samping Penggunaan Obat Antihipertensi Terhadap Disfungsi Ereksi Pada Pria, 6(2), 464–469.

Sekar Siwi, A., Irawan, D., & Susanto, A. 2020. Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kejadian Hipertensi. Journal of Bionursing, 2(3), 164–166.

Singh, J., Elton, A., & Kwa, M. 2023. Comparison of various calcium antagonist on vasospastic angina: a systematic review. Open Heart, 10(1), 1–5.

Suryandini, P. W. 2022. Identifikasi Kejadian Reaksi Obat Yang Tidak Dikehendaki Pada Pasien Lansia Penderita Hipertensi Di Puskesmas Jetis Kabupaten Ponorogo. PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia), 8.

Untari, E. K., Kurniawan, H., & Maymuna, E. (2021). Risiko Kejadian Batuk Kering Pada Pasien Hipertensi Yang Menggunakan ACEI Dan Upaya Penanganannya. Jurnal Mahasiswa Farmasi Fakultas Kedokteran UNTAN, 5(1), 1–6.

Wani, E., & Lestari, R. C. 2021. Indonesian Journal of Biomedical Science and Health Gambaran Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi Lanjut Usia 60-70 Tahun di UPTD. Puskesmas Lamasi Timur Info Articles. Indonesian Journal of Biomedical Science and Health, 1(1), 23–33.

Wasilah, T., Dewi, R., & Sutrisno, D. 2022. Evaluasi Kerasionalan Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi Rawat Inap RSUD H. Hanafie Muara Bungo. Indonesian Journal of Pharmaceutical Education, 2(1), 21–31.