REVIEW: KEPATUHAN PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI PADA PASIEN HIPERTENSI DIBEBERAPA RUMAH SAKIT DAN PUSKESMAS DI INDONESIA

Muhamad Ardiansyah; Elin Yulinah Sukandar

doi:10.36805/jbf.v5i1.1294

Muhamad Ardiansyah Program Magister Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Jenderal Achmad Yani
Elin Yulinah Sukandar Fakultas Farmasi, Universitas Jenderal Achmad Yani

DOI: https://doi.org/10.36805/jbf.v5i1.1294

Keywords: Antihypertension, Medication Adherence

Abstract

Hipertensi merupakan penyakit yang umum ditemukan dalam kehidupan sehari-hari dan merupakan salah satu penyebab kematian di seluruh dunia. Komplikasi hipertensi dapat mengenai berbagai organ target, seperti jantung, otak, ginjal dan mata. Kerusakan organ tersebut bergantung pada tingginya tekanan darah pasien dan berapa lama tekanan darah tinggi tersebut tidak terkontrol dan tidak diobati. Artikel review ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat kepatuhan minum obat antihipertensi pada pasien hipertensi dibeberapa Rumah Sakit dan Puskesmas di Indonesia. Metode yang digunakan adalah naratif literatur review melalui penelusuran 15 artikel dengan tahun penerbitan 2015-2024. Penelusuran literatur dilakukan pada database Google Scholar, PubMed, Research Gate dan ScienceDirect. Kata kunci yang digunakan pada penulusuran yaitu Antihipertensi, dan Medication adherence. Hasil tinjauan literatur ini menunjukan bahwa masih sangat rendah tingkat kepatuhan penggunaan obat antihipertensi pada beberapa Rumah Sakit dan Puskesmas yang ada di Indonesia dari 15 artikel yang dianalisis kepatuhan pasien hipertensi dibeberapa rumah sakit bervariasi dengan rata-rata kepatuhan tinggi 25,38%, kepatuhan sedang 27,14% dan kepatuhan rendah 49,50%, kepatuhan pasien hipertensi dibeberapa puskesmas dengan rata-rata kepatuhan tinggi 23%, kepatuhan sedang 31% dan kepatuhan rendah 46,6%. Kesimpulannya masih sangat banyak pasien hipertensi yang tidak patuh dalam minum obat, kepatuhan minum obat merupakan faktor utama keberhasilan terapi hipertensi. Untuk meningkatkan kepatuhan minum obat pasien hipertensi diperlukan peran penting Apoteker untuk mengintervensi, monitoring, dan juga meningkatkan pengetahuan pasien hipertensi guna tercapainya tekanan darah yang stabil

References

Anwar, V., Aisyah, S., Iswandani, D., Halim, M., Putrini, F., & Darah, T. (2024). Hypertension Patients And Blood Pressure Of Hypertension Patients At Pelabuhan Jakarta Hospital, 6(3):497–519.

Dewi, A. S., Yuniarti, E., & Handayani, E. W. (2021). Evaluasi Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat Pada Pasien Hipertensi Di Instalasi Rawat Jalan RSU Purbowangi Evaluation Of Compliance Level Of The Use Of Drug In Hypertension Patients At Purbowangi Outpatient Hospital. Journal Farmasi Klinik Dan Sains 2021, 1(1):11–17.

Dhrik, M., Prasetya, A. A. N. P. R., & Ratnasari, P. M. D. (2023). Analisis Hubungan Pengetahuan terkait Hipertensi dengan Kepatuhan Minum Obat dan Kontrol Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi. Jurnal Ilmiah Medicamento, 9(1):70–77.

Faizah, A. K., Dewayani, J. K., & Kresnamurti, A. (2023). Evaluasi Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pasien Hipertensi Di Puskesmas Kenjeran Menggunakan Metode Mmas-8. Journal of Pharmacy Science and Technology, 4(1):283–288.

Harun, H. (2020). Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pasien Hipertensi Dinilai dengan Morisky Medication Adherence Scale - 8 (MMAS-8) di RSUP M Djamil Padang. Seminar Nasional ADPI Mengabdi Untuk Negeri, 1(1):137–141.

Indriana, N., & Swandari, M. T. K. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Hipertensi Di Rumah Sakit X Cilacap. Jurnal Ilmiah JOPHUS : Journal Of Pharmacy UMUS, 2(1):1-10.

Laily, F., & Ilmi, T. (2022). Evaluasi Tingkat Kepatuhan Konsumsi Obat pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan di RS Moewardi SurakartaMenggunakan. Java Health Journal, 10(3):1–10.

Lestari, T. (2021). Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat Antihipertensi Di Puskesmas Bantul Ii Yogyakarta. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Setya Medika, 6(1):30–36.

Mura, T. A., Hilmi, I. L., & Salman, S. (2023). Evaluasi Tingkat Kepatuhan Konsumsi Obat pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan di Rumah Sakit Dewi Sri Karawang Menggunakan Metode MMAS-8. Jurnal Pharmascience, 10(1), 93-97.

Pratama, Adi, Surya, F., Widiastuti, Cahyani, T., & Khuluq, Husnul, M. (2024). Pasien Dewasa Rawat Jalan Di Puskesmas Ayah I Kebumen Periode Juni – Juli 2022. Journal Farmasi Klinik Dan Sains (JFKS), 4(1):56–66.

Rahmad, D. D., & Purnama, A. (2022). Gambaran Kepatuhan Pasien Hipertensi dalam Penggunaan Obat Antihipertensi di RSUD dr. T.C Hillers, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur. Jurnal Medika Hutama, 3(4):402–406.

Ramadhan, A. M., Ibrahim, A., & Utami, A. I. (2015). Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan di Puskesmas Sempaja Samarinda. Jurnal Sains Dan Kesehatan, 1(2), 82–89.

Rokhimah, I. A., Primadianti, A., Angin, M. P., & Davi, I. (2022). Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat Antihipertensi pada PasienHipertensi Rawat Jalan di Puskesmas Banyumas Kabupaten Pringsewu. Journal of Islamic Medicine, 6(2):119–126.

Ruland Polii, Douglas N. Pareta, Jabes W. Kanter, & Yessie K. Lengkey. (2023). Biofarmasetikal Tropis Biofarmasetikal Tropis. The Tropical Journal of Biopharmaceutical, 2(2).

Safitri, W., Ismail, S., & Isnuwardana, R. (2023). Hubungan Konsumsi Herbal dengan Kepatuhan Minum Obat Standar pada Pasien Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Lempake Samarinda. Jurnal Kesehatan Andalas, 12(1):20-26.

Trisnayanti et al, 2022. (2022). Evaluasi Kepatuhan Penggunaan Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi Di Puskesmas Simpang Raya, Banggai Ni. Pharmacon, 11(3):1605–1610.

Tumundo, D., Wiyono, W., & Jayanti, M. (2021). Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi Di Puskesmas Kema Kabupaten Minahasa Utara. Pharmacon, 10(4):1–8