PERBEDAAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAUN ALPUKAT (Perseae Americanae Mill.)  BERDASARKAN PERBEDAAN KETINGGIAN TEMPAT TUMBUH

doi:10.36805/jpx.v7i2.2892

Penulis

Dyah Anggun Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Buana Perjuangan Karawang , Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Buana Perjuangan Karawang
Neni Sri Gunarti , Fakultas Farmasi, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Jawa Barat, Indonesia
Lia Fikayuniar , Fakultas Farmasi, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Jawa Barat, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.36805/jpx.v7i2.2892

Kata Kunci:

Daun alpukat, Aktivitas antioksidan, IC₅₀, Perbedaan ketinggian tempat tumbuh

Abstrak

Daun alpukat merupakan sumber senyawa aktif flavonoid, kuersetin dan polifenol yang berfungsi sebagai antioksidan. Flavonoid merupakan salah satu metabolit sekunder yang terdiri dari sekelompok senyawa polifenol yang memiliki struktur piron. Antioksidan diperlukan sebagai penangkal radikal bebas, antioksidan sangat diperlukan oleh tubuh untuk mentralisir radikal bebas dan juga untuk mencegah kerusakan yang diakibatkan oleh radikal bebas. Penelitian ini dilakukan dengan metode pra eksperimental dengan rancangan one shot case study dengan menggunakan sampel daun alpukat yang tumbuh pada desa Blitar dan desa Tulungagung Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode DPPH yang diukur dengan menggunakan spektrofotometer Uv-Vis. Hasil aktivitas antioksidan yang didapatkan oleh ekstrak etanol daun alpukat pada desa Blitar dengan nilai IC₅₀ sebesar 114,0851 ppm dan pada desa Tulungagung dengan nilai IC₅₀ sebesar 99,2852 ppm. Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun alpukat Blitar memiliki nilai IC₅₀ 114,0851 ppm dan ekstrak etanol daun alpukat Tulungagung memiliki nilai IC₅₀ 99,2852 ppm. Dan dapat disimpulkan ekstrak etanol daun alpukat (Tulungagung) yang berada didataran tinggi memiliki aktivitas antioksidan yang lebih kuat dibandingkan dengan ekstrak etanol daun alpukat (Blitar) yang berada didataran rendah.

Referensi

Anggorowati, D.A., Gita P., Thufail. Potensi Daun Alpukat (Persea Americana Miller) Sebagai Minuman Teh Herbal yang Kaya Antioksidan. Industri Inovatif. 2016, 6(1): 1-7.

Ariskah, A. 2022. Pengaruh Ketinggian Tempat Tumbuh Terhadap Kadar Flavonoid dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Kipahit (Tithonia diversifolia). Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim. Malang.

Bappenas. Alpukat/Avokad (Persea americana Mill/Persea gratissima Gaerth). 2000. Sistem Informasi Manajemen Pembangunan Di Perdesaan BAPPENAS. Jakarta.

Depkes. Materia Medika Indonesia Jilid I. 1977. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.

Depkes. Materia Medika Indonesia Jilid II. 1978. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.

Dewi, I.P., Hendri, G.S dan Verawaty. Uji Aktivitas Antioksidan Infusa Daun Kersen (Muntingia Calabura L.) Dengan Menggunakan Metode DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl). Jurnal Akademi Farmasi Prayoga. 2020, 5(1): 1-9.

Farhamzah, Kusumawati, A.H., Alkandahri, M.Y., Hidayah, H., Sujana, D., Gunarti, N.S. et al. Sun Protection Factor Activity of Black Glutinous Rice Emulgel Extract (Oryza sativa var glutinosa). Indian Journal of Pharmaceutical Education and Research. 2022, 56(1): 302- 310.

Hikmawanti, N.P.E., Endang, H., Shintia, M., Ajeng I.W.P. Kadar Piperin Ekstrak Buah Cabe Jawa Dan Lada Hitam Dari Daerah Deangan Ketinggian Berbeda. Jurnal Jamu Indonesia. 2021, 6(1): 16-22.

Kemit, N., I Dewa G. M. P dan Pande Ketut D. K. Stabilitas Senyawa Flavonoid Ekstrak Daun Alpukat (Persea americana Mill.) Terhadap Perlakuan pH dan Suhu. Media Ilmiah Teknologi Pangan. 2019, 6(1). 34-42.

Kusumawati, AH., Farhamzah, F., Alkandahri, MY., Sadino, A., Agustina, LS., and Apriana, SD. Antioxidant Activity and Sun Protection Factor of Black Glutinous Rice (Oryza sativa var. glutinosa). Tropical Journal of Natural Product Research. 2021, 5(11): 1958-1961.

Panche, A.N., Diwan, A.D., and Chandra, S.R. Review Article Flavonoids: An Overview. Journal of Nutritional Science. 2016, 5(47): 1-15.

Rustanti, E dan Qurrotu A. L. Identifikasi Senyawa Kuersetin dari Fraksi Etil Asetat Ekstrak Daun Alpukat (Persea americana Mill.). Alchemy: Journal Of Chemistry. 2018, 6(2): 38-42.

Safrina, D dan Wahyu J.P. Pengaruh Ketinggian Tempat Tumbuh dan Pengeringan Terhadap Flavonoid Total Sambang Colok (Iresine Herbstii). Jurnal Penelitian Pascapanen Pertanian. 2018, 15(3): 147-154.

Senet, M.R.M., I Made, O.A.P., dan I Wayan, S. Kandungan Total Fenol dan Flavonoid Dari buah Kersen (Muntingia Calabura L.) Serta Aktivitas Antioksidannya. Jurnal Kimia. 2017, 11(2): 187-193.

Shafirany, M.Z., Indawati, I., Sulastri, L., Sadino, A., Kusumawati, A.H., and Alkandahri, MY. Antioxidant Activity of Red and Purple Rosella Flower Petals Extract (Hibiscus sabdariffa L.). Journal of Pharmaceutical Research International. 2021, 33(46B): 186-192.

Sukmawati, S.S., dan Julius, P. Optimasi Dan Validasi Metode Analisis Dalam Penetuan Kandungan Total Flavonoid Pada Ekstrak Daun Gedhi Hijau (Abelmoscus Manihot L.) Yang Diukur Menggunakan Spektrofotometri Uv-Vis. Jurnal Ilmiah Farmasi. 2018, 7(3): 32-41.

Yasir, M., Sattwik D., Kharya M.D. Review Article: The Phytochemical and Pharmacological Profile of Persea americana Mill. Pharmacognosy Reviews. 2010, 4(7): 77-84.