DAMPAK PELATIHAN POLA PIKIR UNTUK MENJADI ENTREPRENUER
Abstract
Pendidikan entrepreneur memiliki peran penting dalam mengubah pola pikir siswa.
Pendidikan entrepreneur diberikan kepada mahasiswa karena dapat mengubah pola pikir
mahasiswa, yang selama ini hanya menarik sebagai pencari kerja setelah lulus pendidikan.
Mengingat pendidikan entrepreneur ini, selain mampu mengubah pola pikir siswa, juga
diharapkan dapat mengubah perilaku siswa. Perilaku tersebut adalah motivasi berprestasi,
pantang menyerah, keberanian untuk mengambil risiko, kreatif dan inovatif.
Untuk mewujudkan perubahan pola pikir mahasiswa itu perlu juga peran perguruan
tinggi dalam penyelenggaraan pendidikan kewirausahaan. Selain itu, peran lulusan perguruan
tinggi dalam memotivasi lulusan muda menjadi entrepreneur sangat penting dalam
meningkatkan jumlah entrepreneur. Dengan naiknya wirausaha dari kalangan sarjana akan
mengurangi semakin banyaknya pengangguran dan bahkan menambah jumlah pekerjaan.
Entrepreneurship education is given to students because it can change the mindset
of students, during which only interest as a job seeker to students who are after graduating
education. Given this entrepreneurship education, besides being able to change the mindset of
students, is also expected to change student behavior. The behaviors are the achievement
motivation, unyielding, the courage to take risks, creative and innovative.
To realize the student mindset change is necessary as well as the role of universities
in the implementation of entrepreneurship education. In addition, the role of college
graduates in motivating young graduate being an entrepreneur is very important in growing
the number of entrepreneurs. With rising entrepreneurs from among the scholars will reduce
the growing number of unemployed and even increase the number of jobs.