JEALOUSY DITINJAU HARGA DIRI PADA PARA ISTRI YANG TINGGAL DI PERUMAHAN KOMPLEK CEMARA ASRI MEDAN

Abstract

This study aims to find out the relationship between self esteem and
jealousy. The hypothesis of this study states that there is a negative correlation
between self esteem and jealousy, assuming that the higher the self esteem, the
lower the jealousy will be and conversely the lower the self esteem, the higher the
jealousy will be. The subjects of this study were 110 wives at Cemara Asri
Complex Medan. Data were obtained from a scale to measure self esteem and
jealousy The calculation was performed by testing requirements analysis
(assumption test), which consists of normality test for distribution and linearity
test for relationships. Product Moment correlation with SPSS 17 for windows was
used in the data analysis. The results in the data analysis showed that the
correlation coefficient was -0.509 with p 0.000 (p < 0.05). It shows that there is a
negative correlation between self esteem and jealousy. These results indicate that
the contribution of the given variable, self esteem to jealousy is 25.9 percent,
while the remaining 74.1 percent is influenced by the other factors that are not
examined in this study. Based on these results, it is concluded that the hypothesis
is acceptable and there is a negative correlation between self esteem and jealousy.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri
dengan jealousy. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada
hubungan negatif antara harga diri dengan jealousy, dengan asumsi semakin
tinggi harga diri, maka semakin rendah jealousy dan sebaliknya semakin
rendah harga diri, maka semakin tinggi jealousy. Subjek penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah para istri yang tinggal di Perumahan
Komplek Cemara Asri Medan sebanyak 110 orang. Data diperoleh dari skala
untuk mengukur harga diri dan jealousy. Perhitungan dilakukan dengan
melakukan uji prasyarat analisis (uji asumsi) yang terdiri dari uji normalitas
dan uji linearitas. Analisis data yang digunakan adalah menggunakan korelasi
Product Moment melalui bantuan SPSS 17 for Windows. Hasil analisis data
menunjukkan koefisien korelasi sebesar -0,509 dan nilai signifikansi sebesar
0,000 (p < 0,05). Ini menunjukkan ada hubungan negatif antara harga diri
dengan jealousy. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sumbangan yang
diberikan variabel harga diri terhadap jealousy sebesar 25,9 persen, selebihnya
77,1 persen dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Berdasarkan hasil
penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa hipotesis penelitian dapat
diterima, yaitu ada hubungan negatif antara harga diri dengan jealousy.