HARGA DIRI DAN KONTROL DIRI SEBAGAI PREDIKTOR PEMBELIAN KOMPULSIF PADA KONSUMEN BELANJA ONLINE DI KARAWANG
Abstract
Pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini memengaruhi aktivitas kehidupan, khususnya perilaku konsumen. Konsumen dapat melakukan aktivitas belanja tidak hanya melalui offline, tetapi juga melalui situs belanja online. Konsumen dapat mengakses dengan mudah informasi tentang produk atau jasa yang dibutuhkan melalui laman matketplace. Hal ini membuat aktivitas pembelian menjadi tidak terkendali dan mengarah pada perilaku pembelian kompulsif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh harga diri dan kontrol diri sebagai prediktor pembelian kompulsif pada konsumen belanja online di Karawang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif asosiatif. Instrumen dalam penelitian yaitu skala pembelian kompulsif yang berjumlah 13 aitem, skala harga diri yang berjumlah 10 aitem, dan skala kontrol diri yang berjumlah 13 aitem. Populasi pada penelitian ini adalah konsumen belanja online yang berusia 18-30 tahun di Karawang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampling kuota dengan jumlah sampel sebanyak 103 responden. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji regresi linear berganda melalui program JASP 0.16. Berdasarkan hasil analisis data didapatkan nilai signifikansi < 0,001 atau p < 0,05, hal ini berarti bahwa harga diri dan kontrol diri dapat berpengaruh sebagai prediktor pembelian kompulsif pada konsumen belanja online di Karawang. Adapun pengaruh yang disumbangkan harga diri dan kontrol diri terhadap pembelian kompulsif konsumen belanja online di Karawang adalah sebesar 33,2% dan 66,8% lainnya dipengaruhi oleh variabel-variabel lain di luar penelitian ini.
The rapid development of information technology today affects life activities, especially consumer behavior. Consumers can carry out shopping activities not only through offline, but also through online shopping sites. Consumers can easily access information about the products or services needed through the marketplace page. This makes buying activities uncontrollable and leads to compulsive buying behavior. This research aims to determine the effect of self-esteem and self-control as predictors of compulsive buying on online shopping consumers in Karawang. The research method used is associative quantitative method. The instruments in the research were a 13-item compulsive buying scale, a 10-item self-esteem scale, and a 13-item self-control scale. The population in this research were online shopping consumers aged 18-30 years in Karawang. The sampling technique used was quota sampling with a sample size of 103 respondents. The data analysis technique in this research used multiple linear regression tests through the JASP 0.16 program. Based on the results of data analysis, the significance value is obtained <0.001 or p <0.05, this means that self-esteem and self-control can influence as predictors of compulsive buying in online shopping consumers in Karawang. The influence contributed by self-esteem and self-control on compulsive buying of online shopping consumers in Karawang is 33.2% and the other 66.8% is influenced by other variables outside this research.

