PENGARUH PENYESUAIAN DIRI TERHADAP KESEJAHTERAAN SOSIAL PADA MAHASISWA PERAN GANDA UNIVERSITAS BUANA PERJUANGAN KARAWANG

  • Tri Ayu Lestari
  • Nita Rohayati
  • Choirul Ibad
Keywords: Penyesuaian Diri, Kesejahteraan Sosial, Mahasiswa Peran Ganda, Universitas Buana Perjuangan Karawang.

Abstract

Dalam beberapa tahun terakhir, angka putus kuliah mengalami peningkatan. Beberapa faktor yang berkontribusi pada fenomena putus kuliah berkaitan dengan finansial. Mahasiswa yang berkuliah sambil bekerja merupakan fenomena umum dan memiliki tantangan tersendiri, sehingga penyesuaian diri menjadi hal yang penting bagi mahasiswa peran ganda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyesuaian diri terhadap kesejahteraan sosial pada mahasiswa peran ganda Universitas Buana Perjuangan Karawang. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan alat ukur berupa skala konstruksi penyesuaian diri berdasarkan teori Baker dan Siryk, serta skala konstruksi kesejahteraan sosial berdasarkan teori Keyes dan Shapiro. Partisipan penelitian sebanyak 656 mahasiswa Universitas Buana Perjuangan Karawang yang berkuliah dan bekerja dengan teknik non-probability sampling yaitu convenience sampling. Hasil analisis data menunjukkan adanya pengaruh positif antara penyesuaian diri dan kesejahteraan sosial pada mahasiswa peran ganda, hal ini menandakan bahwa semakin tinggi penyesuaian diri mahasiswa maka semakin tinggi kesejahteraan sosial yang dirasakan. Sumbangan pengaruh yang diberikan penyesuaian diri terhadap kesejahteraan sosial sebesar 82% (R2=0,82). Penelitian ini menyimpulkan bahwa penyesuaian diri memiliki pengaruh yang kuat dalam meningkatkan kesejahteraan sosial mahasiswa peran ganda. Temuan ini menekankan pentingnya mendukung proses penyesuaian diri bagi mahasiswa peran ganda, sehingga dapat mencapai kesejahteraan sosial yang lebih tinggi.

In recent years, the dropout rate has increased. Some of the factors that contribute to the dropout phenomenon are related to finances. Students who study while working are a common phenomenon and have their own challenges, so adjustment is important for dual-role students. This study aims to determine the effect of self-adjustment on social welfare in dual role students of Universitas Buana Perjuangan Karawang. This study uses a quantitative approach, with measuring tools in the form of self-adjustment construction scales based on Baker and Siryk theories, and social welfare construction scales based on Keyes and Shapiro theories. The research participants were 656 students of Universitas Buana Perjuangan Karawang who studied and worked with non-probability sampling techniques, namely convenience sampling. The results of data analysis show a positive influence between self-adjustment and social welfare in dual-role students, this indicates that the higher the adjustment of students, the higher the perceived social welfare. The contribution of the influence given by self-adjustment to social welfare was 82% (R2 = 0.82). This study concluded that self-adjustment has a strong influence in improving the social welfare of dual-role students. These findings emphasize the importance of supporting the adjustment process for dual-role students, so as to achieve higher social well-being.

Published
2023-12-01