KECEMASAN SOSIAL PENGGUNA INSTAGRAM PADA SISWA SMA NEGERI 3 BANDA ACEH
DOI:
https://doi.org/10.36805/psychopedia.v10i1.10476Keywords:
Social Anxiety of Instagram UsersAbstract
Social anxiety experienced by Instagram users is increasingly becoming a concern, especially among adolescents, because this platform often causes social pressure for its users, such as pressure to present themselves perfectly to get recognition from the surrounding environment and judgment from others. So that this pressure can affect students' mental health, one of which results in social anxiety. The purpose of this study is to describe the level of social anxiety of Instagram users of SMA Negeri 3 Banda Aceh students. The approach in this study uses a quantitative approach with descriptive quantitative methods. The population in this study were all students of SMA Negeri 3 Banda Aceh consisting of classes X, XI, and XII with a total sample of 291 out of 1066 population. The sampling procedure in this study used probability sampling with cluster random sampling technique. The data collection technique uses an Instagram user social anxiety scale with a Likert scale type that is distributed directly to students. The results of data analysis show that most students (38%) have social anxiety as Instagram users in the moderate category, while 26% of students have social anxiety in the high category, 21% of students have social anxiety in the low category, 8% of students have social anxiety in the very high category and 7% very low. Indicating that students feel quite anxious in using Instagram. This study also found that the higher the age of students, the level of social anxiety tends to decrease, which indicates that age development affects students' ability to manage social anxiety.
Kecemasan sosial yang dialami pengguna instagram semakin menjadi perhatian khususnya dikalangan remaja, karena platform ini sering menimbulkan tekanan sosial bagi penggunanya, seperti tertekan untuk menampilkan diri secara sempurna mendapatkan pengakuan dari lingkungan sekitar dan penilaian dari orang lain. Sehingga tekanan tersebut dapat mempengaruhi kesehatan mental siswa salah satunya mengakibatkan terjadinya kecemasan sosial. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan tingkat kecemasan sosial pengguna instagram siswa SMA Negeri 3 Banda Aceh. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode kuantitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa SMA Negeri 3 Banda Aceh yang terdiri dari kelas X, XI, dan XII dengan jumlah sampel 291 dari 1066 populasi. Prosedur pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan probability sampling dengan teknik cluster random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan skala kecemasan sosial pengguna Instagram dengan jenis skala likert yang disebarkan secara langsung kepada peserta didik. Hasil analisis data menunjukkan bahwa sebagian besar siswa (38%) memiliki kecemasan sosial sebagai pengguna Instagram pada kategori sedang, sementara 26% siswa memiliki kecemasan sosial pada kategori tinggi, 21% siswa memiliki kecemasan sosial pada kategori rendah, 8% siswa memiliki kecemasan sosial pada kategori sangat tinggi dan 7% sangat rendah. Menunjukan bahwa siswa merasa cukup cemas dalam menggunakan Instagram. Penelitian ini juga menemukan bahwa semakin tinggi usia siswa, tingkat kecemasan sosial cenderung menurun, yang mengindikasikan bahwa perkembangan usia berpengaruh terhadap kemampuan siswa dalam mengelola kecemasan sosial.
References
Amilia, T. N., & Jamaluddin, M. (2024). PERAN ORANG TUA DALAM MENDAMPINGI ANAK DENGAN GANGGUAN KECEMASAN DI RTB PASURUAN. PSYCHOPEDIA: Jurnal Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang, 9(1), 64-71.
Atmoko, B. D. (2012). Instagram Hanbook Tips Fotografi Ponsel. Jakarta : Media Kita.
Azka, F., Firdaus, D. F., & Kurniadewi, E. (2018). Kecemasan sosial dan ketergantungan media sosial pada mahasiswa. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 5(2), 201-210.
Brecht, G. 2000. Mengenal dan Menanggulangi Stres. Jakarta : Prenhallindo.
Chua, T. H. H., & Chang, L. (2016). Follow me and like my beautiful selfies: Singapore teenage girls’ engagement in self-presentation and peer comparion on social media. Computers in Human Behaviors, 55, 190–197.
Elfariani, I., & Anastasya, Y. A. (2023). Regulasi Diri dan Kecemasan Sosial pada Remaja. Jurnal Psikologi Terapan (JPT), 5(1), 57-67.
Hasanah, P. N., Faozi, B. F., & Fitriani, V. R. N. (2023). HUBUNGAN HARGA DIRI DENGAN KECEMASAN SOSIAL PADA REMAJA. JIKSA-Jurnal Ilmu Keperawatan Sebelas April, 5(1), 47-54.
Hendrawan, T. P., Tjalla, A., & Hidayat, D. R. (2024, July). Pengaruh Cognitive Behavioural Group Therapy untuk Menurunkan Kecemasan Sosial Remaja Akhir: Sebuah Studi Pustaka. In PROSIDING SEMINAR NASIONAL KEGURUAN DAN PENDIDIKAN (SNKP) (Vol. 2, No. 1, pp. 377-383).
Imaddudin, A., Arumsari, C., & Dianah, R. (2023). Profil Kecemasan Sosial Terhadap Siswa SMA dan Implakasinya Terhadap Layanan Konseling. Journal of Innovative Counseling: Theory, Practice, and Research, 7(02).
Jefferies, P., & Ungar, M. (2020). Social anxiety in young people: A prevalence study in seven countries. PLOS ONE, 15(9), e0239133. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0239133
Jiang, S., & Ngien, A. (2020). The Effects of Instagram Use, Social Comparison, and Self-Esteem on Social Anxiety: A Survey Study in Singapore. Social Media + Society, 6(2), 1–10. https://doi.org/10.1177/2056305120912488
Kaplan H,I& Sadock B,J. Sinopsis Psikiatri Jilid I. Edisi ke-7. Terjemah Widjaja Kusuma. Jakarta: Binarupa Aksara, 1997.
La Greca, A.M., & Lopez, N. (1998). Social Anxiety AmongAdolescents: Linkages With Peer Relations And Friendships. Journal OfAbnonnal Child Psychology, 26 (2), 83-94.
Madani, B. F. (2020). Hubungan Antara Perfeksionisme Dengan Kecenderungan Kecemasan Sosial Pada Remaja Akhir Pengguna Instagram (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS AIRLANGGA).
Madani, B. F., & Ambarini, T. K. (2021). Hubungan antara Perfeksionisme dengan Kecenderungan Kecemasan Sosial pada Remaja Akhir Pengguna Instagram. Buletin Riset Psikologi Dan Kesehatan Mental (BRPKM), 1(1), 242-251.
Marcellyna, C. (2017). Hubungan antara tingkat kecemasan sosial dengan kuantitas merokok pada remaja akhir. Skripsi Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Nainggolan, T. (2011). Hubungan antara kepercayaan diri dengan kecemasan sosial pada pengguna napza: Penelitian di Balai Kasih Sayang Parmadi Siwi. Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial, 16 (2), 161-174.
Nur Hasanah, N. (2023). MODEL PRESENTASI DIRI GENERASI ZOOMER AKUN ALTER INSTAGRAM DI PEKANBARU (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau).
Nurhasanah, R., Nursanti, S., & Lubis, F. M. (2022). PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERHADAP KECEMASAN SOSIAL PADA REMAJA. NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 9(10), 3885-3893.
Prastia, T., & Pratikto, H. (2023). Kecemasan sosial pada remaja pengguna media sosial: Menguji peranan body image. INNER: Journal of Psychological Research, 2(4), 951-958.Vannucci, A., Ohannessian, C. M., & Gagnon, S. (2019). Use of Multiple Social Media Platforms in Relation to Psychological Functioning in Emerging Adults. Emerging Adulthood, 7(6), 501–506. https://doi.org/10.1177/2167696818782309
Primadiana, D. B., Nihayati, H. E., & Wahyuni, E. D. (2019). Hubungan Smartphone Addiction Dengan Kecemasan Sosial pada Remaja (Relationship between Smartphone Addiction with Social Anxiety in Adolescents). Psychiatry Nursing Journal (Jurnal Keperawatan Jiwa), 1(1), 21-28.
Sari, N. O., & Naqiyah, N. (2020). Citra Diri Remaja Putri Ditinjau Dari Kecemasan Penggunaan Instagram. Jurnal Bk Unesa, 11(1), 21-25.
Widiyawati, E. (2023). Kecemasan Sosial Pengguna Instagram Pada Mahasiswa Prodi Psikologi Islam IAIN Kediri Di Masa Pandemi Covid-19 (Doctoral dissertation, IAIN Kediri).