PEMANFAATAN LAHAN GALIAN BATU BATA UNTUK PENGOLAHAN IKAN AIR TAWAR (STUDI KASUS DI DESA MEKAR MULYA, KEC. TELUK JAMBE BARAT, KAB. KARAWANG)

  • Ade Suhara Universitas Buana Perjuangan Karawang

Abstract

Persoalan ekonomi merupakan persoalan paling penting bagi setiap individu, karena ekonomi merupakan sarana untuk mempertahankan dan mengembangkan peradaban manusia. Ekonomi merupakan bagian yang cukup esensial dari kelangsungan hidup manusia, sehingga tidak heran jika setiap individu berusaha secara keras dengan berbagai cara agar kebutuhan ekonominya terpenuhi.

Pemanfaatan lahan kosong digunakan agar lahan yang terbengkalai atau kosong bisa dimanfaatkan dengan ditanami atau di manfaatkan sebagai wadah pembudidayaan bibit ikan air tawar dan bisa mempunyai nilai jual. Dalam penelitian ini penulis melihat potensi lahan kosong disekitar desa Mekar Mulya Kec. Telukjambe Barat, Kab. Karawang yang dapat dimanfaatkan sebagai wadah untuk pembudidayaan pembesaran bibit ikan air tawar.

Perencanaan pemanfaatan lahan adalah suatu proses yang berkesinambungan sejak dari tahap survey sampai dengan tahap pengamatan/ penelitian, karena memerlukan peninjauan ulang atau pengkajian agar mencapai hasil yang diharapkan untuk masa yang akan datang. Hal ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memajukan tingkat kesejahteraan masyarakat Indonesia. Dengan adanya keterkaitan antara potensi dan keadaan alam yang dimiliki suatu daerah bertepat di desa mekar mulya kec. Telukjambe Barat Kab. Karawang tersebut maka akan tumbuh interaksi yang saling mendukung antara komponen itu sendiri dan untuk mencapai perubahan dan hasil yang maksimal, di setiap daerah harus memanfaatkan potensi sumber daya alamnya ,maupun potensi sumber daya manusia yang ada.

Maka dari itu penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif dan kualitatif untuk melakukan analisis deskriptif.

Kata kuci: metode kuantitaif, kualitatif, analisis deksriptif

Published
2021-02-01