INTEGRASI ERGONOMI DAN KEARIFAN LOKAL UNTUK PENINGKATAN KINERJA PERTANIAN BERKELANJUTAN DI DESA TALAGAMULYA, KARAWANG
DOI:
https://doi.org/10.36805/9s5jxe50Abstract
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Desa Talagamulya dengan tujuan meningkatkan kenyamanan kerja, mengurangi risiko gangguan muskuloskeletal, dan mempertahankan efisiensi produksi petani melalui penerapan prinsip ergonomi berbasis kearifan lokal. Metode pelaksanaan dirancang menggunakan pendekatan partisipatif, yang melibatkan petani secara aktif dalam proses identifikasi masalah, perancangan solusi, dan evaluasi hasil. Intervensi yang dilakukan meliputi pelatihan prinsip-prinsip ergonomi sederhana, demonstrasi penggunaan alat bantu yang dirancang untuk mengurangi beban fisik, serta pengenalan teknik kerja alternatif yang lebih ramah bagi tubuh. Salah satu inovasi yang diperkenalkan adalah modifikasi cangkul dengan sudut gagang yang dapat disesuaikan dengan tinggi pengguna, sehingga mengurangi posisi membungkuk saat bekerja. Selain itu, dilakukan sosialisasi teknik peregangan otot sebelum dan sesudah bekerja untuk meminimalkan risiko cedera otot. Hasil kegiatan menunjukkan penurunan
persentase keluhan pada punggung bawah dari 78% menjadi 54%, serta keluhan pada bahu dari 62% menjadi 41%. Petani juga melaporkan peningkatan efisiensi kerja dan merasa lebih bertenaga di akhir hari. Temuan ini membuktikan bahwa penerapan ergonomi partisipatori yang diintegrasikan dengan kearifan lokal mampu memberikan dampak positif terhadap kesehatan dan produktivitas petani.