SRATEGI DAN BISNIS PENGEMBANGAN UMKM MAKANAN SRIMPING DI DESA RANDUNGMULYA KEC. PEDES KABUPATEN KARAWANG DI SITUASI PANDEMI COVID-19
Abstract
Dalam kegiatan Kuliah kerja Nyata (KKN) 2022 Universitas Buana Perjungan
Karawang di Desa Rangdumulya kecamatan Pedes Kabupaten Karawang Provinsi
Jawa Barat, periode 1-31 Juli 2022, berkesempatan untuk melakukan pengabdian
kepada Masyarat Desa Rangdumulya baik dalam bidang Program kerja maupun
dalam bidang mensukseskan Prodeskel di Desa Rangdumulya. Beragam
permasalahan yang timbul dalam kehidupan masyarakat di Desa Rangdumulya
Kecamatan Pedes Kabupaten Karawang, Berdasarkan keterangan dari Sekretaris
Desa menyatakan ada beberapa masalah desa diantaranya terdapat UMKM yang
masih belum bisa berkembang, meski berpotensi menghasilkan UMKM yang dapat
bersaing di daerah maupun di Kota. pada KKN hybrid tahun 2022 mengambil tema
“Inovasi dan Digitalisasi UMKM Menuju Masyarakat Mandiri”. Inovasi secara
sederhana bermakna ide, gagasan untuk menciptakan sesuatu yang baru sebagai
pengembangan (improvement) dari sistem yang telah ada atau sama sekali baru.
Digitalisasi dimaksud adalah pengalihan dari sistem yang konvensional menjadi
sistem yang terkomputerisasi (digital). Sedangkan maksud dari masyarakat mandiri
adalah kelompok masyarakat yang mempunyai ketahanan yang tangguh terutama
pada sektor ekonomi.. Penulis disini bermaksud mengembangkan salah satu UMKM
yang terdapat di desa Rangdungmulya dengan melakukan Technoprenership
menggabungkan antara Teknologi dan Kewirausahaan. Metode dalam pembuatan
artikel ini adalah deskriftif sosialiasi dan memasarkan produk melalui sosial media
pribadi dan penjualan secara langsung ke masyarakar Kecamatan Pedes. Dalam
upaya meningkatkan penjualan pada UMKM Simping Wasiat Tani Mukti butuh
sumber daya manusia yang paham akan zaman era digital ini permasalahan disini
adalah kurangnya pemahaman pemilik UMKM terhadap sosial media