PENERAPAN STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PADA UMKM PRODUKSI KERIPIK PISANG ZIDAN SNACK DI DESA JATIMULYA KECAMATAN PEDES KABUPATEN KARAWANG

Abstract

UMKM merupakan singkatan dari Usaha Mikro Kecil menengah. Karawang
sendiri, menurut data dari Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Kabupaten Karawang jumlah UMKM pada tahun 2020 mencapai 1.009 pelaku
usaha yang tercatat di Dinas Koperasi. Keberadaan Usaha Mikro Kecil dan
Menengah UMKM mampu menyerap tenaga kerja dalam skala yang besar
sehingga menjadi salah satu solusi dalam mengurangi tingkat pengangguran.
Permasalahan tersebut juga terjadi pada sebagian besar UMKM di wilayah
Desa Jatimulya Kecamatan Pedes Kabupaten Karawang. UMKM Keripik
Pisang Zidan Snack salah satunya, UMKM ini merupakan UMKM yang
bergerak dibidang kuliner.Standar Operasional Prosedur (SOP) merupakan
suatu pedoman, bagaimana karyawan dapat menjalankan pekerjaannya
Sebagian besar UMKM yang berada di Desa Jatimulya Kecamatan Pedes
Kabupaten Karawang tidak memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP)
pada produksi maka dari itu pada program kerja di KKN kali ini penulis
bermaksud membuat SOP untuk pelaku UMKM yang berada di desa jatimulya.
Padahal bahwasanya Standar Operasional Prosedur (SOP) ini sangat penting
untuk mengatur karyawan, tapi juga sebagai pedoman untuk melakukan
aktivitas rutin harian yang berhubungan dengan produksi keripik. Selain itu
penganggaran berguna sebagai alat mengukur seberapa besar tingkat
pencapaian target perusahaan dan efisiensi biaya pada produksi , dalam
pembuatan SOP ini juga menggunakan metode analisis kualitatf guna untuk
mencari data kepada pelaku UMKM yang menjadi tujuan target.